Minggu, 06 November 2011

Elegi Tanah yang Marah




tanah airku Indonesia
negeri elok amat kucinta


Tanah airku air tanahku tumpah ruah
Bumi yang kaya dengan air dan tanah melimpah
Meluap menjadi air mata

Tanah ini penuh air dari gunung turun ke lembah
Tanah ini mengajarkan bagaimana menjaga air agar tak tumpah
Tanah ini mengingatkan bagaimana air mengalir semestinya
Tanah ini tumpah darah kita, jangan biarkan muntah menjadi air mata

Air dan tanah tempat berusaha dan mencari nafkah
Air dan tanah sekadar menyandarkan nafas dan raga
Air dan tanah wanua kita dalam menitipkan noktah

Jangan buat mereka amarah, jangan buat angkara
Kenapa kita serakah melahap mahar yang bukan semestinya
Aduhai…kini semua jadi nestapa
swarna dwipa yang ramah tiba-tiba membara
Aduhai…murka murka murka murka

Tanah airku air tanahku
merana dalam nestapa
Karena manusia tak pernah belajar mengalah
Karena manusia tak cukup bijaksana dalam menerima

Indonesia tanah air beta
Pusaka abadi nan jaya

Tanah air, air tanah
Inilah sebenar-benarnya pusaka
yang harus dijaga
bahkan dengan air mata


Palembang, 10 November 2010


Tidak ada komentar:

Posting Komentar